Sedih, satu lagi diler motor Suzuki di Karanganyar tutup


Pernah menempati posisi nomor dua dalam penjualan sepeda motor di tanah air saat era sebelum hingga 90-an, kini nasib kurang beruntung menimpa pabrikan berlogo S. Praktis sejak Yamaha lepas dari produksi motor 2 tak dan konsen di pengembangan motor 4 tak, penjualan Suzuki ikut terkikis perlahan. Apalagi ditambah dengan motor-motor produksi Suzuki terbaru yang terkesan kurang inovasi dan desain yang kurang disenangi pasar, praktis hanya sedikit konsumen yang mau melirik produk-produk tersebut.


Jadi tidak mengherankan memang jika pada akhirnya diler juga terkena imbasnya. Diler sebagai garda terdepan tidak dapat memenuhi target-target mereka, akhirnya ongkos operasional tidak sebanding dengan pendapatan. Kalau sudah begini mau bagaimana lagi jika tidak ditutup saja, yach walaupun itu pilihan yang sangat menyedihkan. 😥
Kabar buruk datang dari Katanganyar ataupun Sukoharjo, karena diler ini sebenarnya sudah masuk ke wilayah Sukoharjo sih, walau paling pinggir. Inilah diler Suzuki Harapan Cipta Palur. Kini di diler ini tidak lagi terlihat aktifitas jual beli motor Suzuki. Bahkan semua atribut diler sudah tidak nampak lagi di bangunan yang berada di sebelah barat fly over Palur ini. Semua papan nama dan spanduk sudah dilepas, hanya tettinggal cat corporate warna biru yang menghias bagian pagar gerbang dan pintu diler. Dan list strip berwarna merah di bagian atas bangunan, yang tentu saja mencirikan bahwa ini adalah diler Suzuki.
Menyedihkan memang, tapi mau bagaimana lagi kalau tiap hari minus. Berikut ini nampak diler Harapan Cipta Palur ini sebelum colaps.

Berada di barat fly over Palur, di sebelah selatan jalan yang menghubungkan Karanganyar – Solo, diler Suzuki Harapan Cipta Palur ini dulunya menjual line up yang cukup komplit dari motor-motor Suzuki. Saya sendiri sering melirik ke diler ini saat saya berangkat kerja pas melewati di depannya. Kini semua itu tinggal kenangan. Ya Allah…
Dengan tutupnya 4 diler Suzuki yang tadinya ada 6 di sepanjang jalan Karanganyar – Solo, praktis saat ini tinggal 2 diler yang masih beroperasi, dan itupun diler yang sama namanya, yakni Indomotor Palur dan Indomotor Bejen (yg ini dekat rumah saya). Semoga Indomotor bisa terus survive walau harus menjual merk yang lain juga (Gasgaz dan Happy).
Indomotor Palur, semoga panjang umur

Padahal di Karanganyar sendiri diler Suzuki sempat kembali menggeliat saat Suzuki merilis Suzuki Nex untuk pertama kalinya. Di mana saat itu Suzuki Nex memang lumayan mendapat respon positif dari masyarakat Karanganyar. Sempat muncul diler Suzuki baru waktu itu yang dibangun di Jaten. Namun seiring pasar yang terus merosot, diler yang baru beberapa bulan beroperasi ini pun akhirnya tutup. Sekali lagi… ini cukup menyedihkan…

Pertanyaannya… mungkinkah nantinya motor Suzuki GSX-R150 akan dijual online… Salam satu aspal… gaspol… ciao... (mase ganteng)

39 Comments

    • Mungkin pertama dr sisi desain kurang disukai mayoritas calon konsumen om (imho). Harga sekarang sama dg merk H dan Y, sementara org skrg kl mau beli motor pasti mikir harga jual kembali, nah hrg jual kmbl motor suzuki drop abis. Ini imho lho.

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*