Site icon SatuAspal.Com

Stiker bening full body sebaiknya hanya di pasang 1 tahun

satuaspal.com – stiker bening full body sebaiknya hanya dipasang 1 tahun

Salah satu yang menggunakan stiker bening full body adalah Yamaha Mio Sporty saya ini. Tujuan saya waktu itu adalah untuk melindungi cat body motor ini, karena menurut saya warna cat body dari Mio Sporty hijau ini keren banget dan tidak boleh lecet barang segorespun. Kini usia stiker bening full body di Yamaha Mio Sporty saya ini usianya sudah 6 tahun, dan saya tidak berniat untuk melepasnya, apalagi setelah membaca tulisan dari master render Lek Joko Motoblast di Facebook.

Menurut tulisan dari lek Joko Motoblast, stiker full body warna bening atau bening agak gelap, sebaiknya hanya dipasang 1 tahun, selanjutnya diganti. Hal ini untuk memudahkan pelepasan stiker dan pembersihan bekas lem pada body. Disinyalir jika stiker full body warna bening tersebut dipasang lebih dari 1 tahun, stiker akan seperti menyatu dengan body motor dan bakalan susah dilepas. Hal ini dikhawatirkan malah akan merusak cat body motor.

Lek Joe lebih menyarankan untuk memasang stiker berbahan vinyl print untuk melindungi cat body motor. Dengan bahan vinyl yang lebih tebal dari stiker transparan, stiker ini lebih mudah dilepas dan dibersihkan sisa lem yang menempel pada body motor. Berikut tulisan asli lek Joe atau Joko Motoblast yang saya kutip dari laman Facebook nya.

STIKER BENING

Datang konsumen ibu ibu, bawa beAT karbu putih. Ingin di copotin stiker beningnya karena susah.

Saya kaget karena stiker beningnya sampai nyatu dengan body motor gabisa di lepas walaupun udah di panasin pake heatgun. Dan di permukaan body ada gosong gosong seperti terbakar.

Sudah 2 tahun katanya. Hemmmm…

Jadi bagi masbro semua yang motornya baru yang berpikiran di stiker bening atau riben huat lindungi body, bisa!!.. tapi jangan lama lama ya, maksimal 1th saja, apalagi kondisi di bali dekat pantai dan sering di jemur area parkir pantai…

Bukan promosi tapi stiker bahan vinyl print yang tebal itu lebih aman, karena ngelupasnya gampang.. memang masih ada lem tapi lebih mudah di bersihkan dengan tangan di gosok2 aja jadinya kayak bolot daki tubuh. Kalau lem bekas stiker bening or riben, bersihinnya ampun ampunan..yang sabar saja bersihinnya.

Pernah disuruh orang bersihin stiker dari bengkel yang nempel di kaca belakang mobil, ternyata bahannya skotlet…untung logonya kecil, kalo selebar kaca belakang kijang innova, bakal ta tolak…tangan panas bro..apalagi kuku… wkwkwk

~Wes ngunu thok~

Exit mobile version