satuaspal.com – Assalamualaikum… salam jambakan rondo 135 cc…
Supir metromini seharusnya juga tahu dirilah… benerin dulu metromininya baru deh beroperasi, jangan malah mogok masal biar metromininya dibolehkan jalan. Wong tidak layak jalan demi safety bersama kok malah mogok mogokan biar boleh beroperasi… benerinnn dulu…
Ini kondisi metromini yang dikandangkan dan memang sangat layak di kandangkan oleh pemerintah daerah DKI, yang dilaporkan oleh kompas.com dari terminal Rawa Buaya.
- Kursi ketika diduduki terasa keras. Maklum, busanya sudah tipis. Malah, di salah satu bus, ada yang busanya yang sudah raib. Hanya rangka besi kursi saja.
- Udara pengap sangat terasa. Kaca jendela metromini bahkan ada yang sulit dibuka.
- Bagian mesin yang berada di bawah tidak tertutup. Padahal, jika kondisi penuh, penumpang terpaksa berdiri di atasnya.
- Bagian paling parah ada di kemudi yang sudah tak utuh lagi. Tak ada klakson, tak ada speedometer. Padahal, speedometer untuk mengontrol kecepatan metromini.
Serem bukan… satuaspal.com sendiri pernah beberapa waktu yang lalu main ke Jakarta dan mencicipi naik metromini. Yah seperti itulah yang mase lihat, tanpa spedo meter… dan sopirnya juga ugal-ugalan, pokoknya setiap ada celah langsung masuki tanpa lihat-lihat samping kanan kiri. hampir ada mobil pribadi yang mau kesenggol kala itu, untung mobil pribadi itu mau ngalah. (mase)