Salam satu aspal… Tidak ada yang meragukan lagi memang bahwa review tentang kaki-kaki generasi Mio (atau bahkan metik Yamaha yang lain) selalu memberikan hasil yang tak menyenangkan, shockbreaker metik tersebut keras, dan efeknya tentu saja ya nggak enak buat ngelibas polisi tidur ataupun jalanan rusak yang khas Indonesia. Walau begitu untungnya busa jok metik Yamaha selalu tebal dan empuk.
Dengan alasan shockbreaker keras, ajrutan tidak nyaman itulah akhirnya terbersit ide dari om Dede Yusup untuk coba mengganti peredam kejut alias kaki-kaki dari Mio GT nya yang diberi nama si Gagal Tunduh ini. Pilihannya jatuh ke shockbreaker original Honda Beat. Terdengar agak murtad memang… tapi yach bagaimana lagi… shockbreaker dari motor metik produk AHM tersebut memang terkenal kenyal.
Maka dimulailah proses penggantiannya… shockbreaker belakang Mio GT dilengserkan, dan diganti dengan produk merk tetangga.
Perlu diperhatikan, dalam pemasangan shockbreaker belakang Honda Beat ke Mio GT ada sedikit dilakukan penyesuaian.
“karet & boss punya mio di pindahin ke shockbreker beat yg mau dipasang. soalnya karet punya beat terlalu tebal & bossnya terlalu longgar,” seru om Dede Yusup kepada satu aspal.
Nah jadi cuma shockbreaker Beat nya aja yang dipakai, namun karet bundar yang menempel dibagian atas dudukan shockbreakernya tetap dipakai sama boss bawaannya juga. Kalau tetap dipaksakan pakai karet dan boss bawaan Beat ya nggak nyaman nanti pas masukin ke dudukannya. Karena karet pada shock beat terlalu longgar dan boss nya terlalu longgar, nggak enakkan… 
Lantas berapa harga shockbreaker belakang Beat yang original ini…
Dede Yusup: beli yg ori di toko onderdil
Dede Yusup: hrgnya 190
Dede Yusup: pasang di bengkel umum 20
Dede Yusup: jd total 210
Cukup murah bukan om, cuma dengan uang 210.000 rupiah saja Mio mu sudah jadi empuk… Semoga ada yang pengen… Ciao… (mase)
*) thanks banget buat om Dede Yusup. Semua gambar dari beliau.
