Salam satu aspal!
Mas bro sekalian… Kemarin pas fun touring blogger vlogger Jateng bersama Honda Genio keliling kota Solo kan mengambil titik kumpul di dealer Pratama Kurnia Kasih Purwosari Solo. Dealer ini termasuk salah satu dealer Wing yang berada di bawah main dealer Astra Motor Jawa Tengah. Koleksi dealer ini cukup lengkap dari motor Honda cc kecil, hingga cc besar. Ada juga terlihat di display itu ada Honda Forza 250, yang harganya bikin mase pingin gigit dompet. Asem larang tenan…
Oke dilanjut lagi… Mase dan Om Budi pagi itu datang kepagian ceritanya nih mas bro. Sementara yang lain belum pada datang. Sebagian ada yang masih di dealer Timbul Jaya Motor Boyolali untuk membawa dua unit motor dari sana, yakni satu ekor Honda ADV 150 dan satu ekor Honda Genio. Sembari menunggu kedatangan teman-teman yang lain, mase dan om Budi duduk-duduk di kursi yang ada di dalam dealer.
Nah pada saat kita asyik ngobrol-ngobrol ini, datanglah Pak Mintardja, owner dealer Pratama Kurnia Kasih. Beliau menyapa kita dan lalu menawarkan kepada kita berdua untuk mencoba fasilitas baru yang dimiliki oleh dealer Pratama Kurnia Kasih Purwosari.
“Sambil menunggu yang lain, monggo dicoba fasilitas dealer yang baru saya beli, mirip fasilitas di Changi Airport lho…”, ujar Pak Mintardja, sambil menunjuk ke suatu arah.
Wah mase dan om Bud pun segera menengok ke arah yang ditunjuk oleh Pak Mintardja tersebut. Dan langsung menuju alat yang dimaksud oleh Pak Mintardja setelah beliau berlalu.
Rupanya fasilitas yang dimaksud oleh Pak Mintardja adalah alat pijat kaki elektronik. Ada empat unit yang memang kesemuanya terlihat masih sangat baru. Terlihat dari unit alat pijat tersebut yang masih mulus dan beberapa bagian masih terlapisi plastik.
Mase dan om Budi mencoba menggunakan alat pijat elektronik tersebut didampingi oleh seorang mbak sales yang memberi tutorial cara penggunaannya. Setelah melepas alas kaki, mase lalu memasukkan kedua kaki ke tempat kaki pada unit alat pijat elektronik milik dealer Pratama Kurnia Kasih Purwosari. Jadi memang hanya kedua kaki yang dipijat, bukan keseluruhan badan seperti kursi pijat elektronik yang sudah lumrah di beberapa tempat.
Pertama kali menggunakan alat ini kaki memang rasanya geli seperti dikelitiki. Tapi lama-lama nikmat juga mas bro. Daya pijat serta arah pemijatannya juga bisa disetel. Mantap djiwa ni alat mas bro.
Last, alat pijat kaki elektronik sebagai fasilitas sebuah dealer tentu membawa nilai lebih sendiri terhadap dealer tersebut. Kalau ke sini sampean musti coba mas bro, gratis…
weleh, ono aku
Yg mana