Jumat (21/02/2020) menjadi hari yang tidak akan dilupakan oleh segenap keluarga besar SMP N 1 Turi, Sleman, Yogyakarta. Saat itu, aktivitas kepramukaan susur sungai yang dijalani oleh para siswa berujung petaka. Kali Sempor menjadi saksi betapa ratusan siswa digulung oleh arus deras kali Sempor.
Kegiatan kepramukaan yang diikuti oleh 249 siswa SMP N 1 Turi dengan melakukan kegiatan susur sungai tidak berjalan mulus. Lokasi kali Sempor yang dilanda hujan akhirnya pun menimbulkan arus deras yang datang secara tiba-tiba.
Kodir, seorang pria berusia 37 tahun kebetulan berada di tempat tersebut dengan tujuan memancing. Seperti dikutip dari harianjogja.com, Kodir sudah turun ke kali sore itu. Namun, belum sempat ditaruhnya alat pancing, dia mendengar suara minta tolong. Puluhan murid SMPN 1 Turi yang mengikuti susur sungai di Kali Sempor terjebak arus yang deras.
“Saya mengambil tangga agar mereka bisa naik ke sisi sungai. Tangga juga saya pakai untuk menyeberangi Kali Sempor. Saat itu siswa yang hanyut kebanyakan wanita.”
“Anak-anak banyak yang nangis, saya sih maunya nolong semuanya, tapi apa boleh buat, saya hanya berusaha semaksimal mungkin, saya saja hampir tenggelam,” ujar Kodir.
Mengutip komen dari salah satu netizen, TERIMA KASIH MAS KODIR… JASAMU TDK AKAN PERNAH DAPAT DILUPAKAN MASYARAKAT INDONESIA. ALLAH SWT YG AKAN MEMBERIKAN ANUGERAH KPD ANDA .. AMIN YAROBBAL’ALLAAMIN… (satuaspal)
Leave a Reply